Menang Judi - Gary Neville: "Liverpool benar-benar berbahaya. Saya melihat lima striker yang mereka miliki. Mereka memasuki bagian terakhir musim dengan mengetahui bahwa mereka dapat memenangkan banyak pertandingan sepak bola dengan lima penyerang di depan. City tidak memiliki kemewahan yang sama."

Kekayaan penyerang Liverpool akan membuat mereka melewati batas di Crystal Palace sedangkan Manchester City tidak - dan kekuatan penyerang The Reds bisa menjadi perbedaan dalam perburuan gelar, kata Gary Neville.

Hasil imbang tanpa gol dari pemuncak klasemen Liga Inggris di Selhurst Park membuat Palace menjadi tim kedua yang menghentikan tim asuhan Pep Guardiola mencetak gol di kandang dan tandang dalam satu musim Liga Inggris, setelah Manchester United pada 2020/21.

Kebuntuan mengakhiri rentetan 18 pertandingan Liga Premier di mana City mencetak gol, kembali ke kemenangan 2-0 Palace di Stadion Etihad pada Oktober, dan berarti sang juara - yang unggul empat poin di puncak setelah memainkan satu pertandingan lebih banyak. dari Liverpool - telah gagal mencetak gol untuk keempat kalinya musim ini.

Menang Judi - Sebaliknya, Liverpool hanya sekali bermain imbang musim ini, dengan Neville menyoroti banyaknya bakat menyerang yang dimiliki Jurgen Klopp dibandingkan dengan Guardiola.

“Jika Liverpool memainkan pertandingan itu [di Palace], mereka memenangkan pertandingan itu karena mereka memiliki striker dan penyelesaian akhir yang lebih baik,” katanya kepada Monday Night Football . "Mereka lebih kejam dan ada lebih banyak dari mereka, lima pemain yang akan Anda pakai uangnya.

“Sedangkan di City, ada lebih banyak pemain sayap yang bermain di posisi itu. Phil Foden adalah pemain gelandang tetapi dia bermain sebagai penyerang tengah. Jack Grealish bisa menjadi gelandang, tetapi dia bermain di kiri dari tiga penyerang depan.

“City memiliki pemain luar biasa di tim itu, pemain fantastis, tetapi untuk sebrilian mereka, mereka bukan yang paling kejam atau klinis di depan gawang.

Man City mengumpulkan 18 tembakan tanpa mencetak gol melawan Crystal Palace, penghitungan tanpa gol terbesar mereka dalam kompetisi sejak 18 upaya mereka melawan Tottenham pada Agustus 2021.

“Perbedaan di akhir musim mungkin karena fakta bahwa Liverpool memiliki lebih banyak striker yang klinis dan cocok untuk mencetak gol. Kami tahu bahwa sepanjang musim bersama City, satu-satunya hal yang bisa mengecewakan mereka adalah itu. "

Neville melanjutkan: “City berada di puncak liga, tetapi mereka belum mencetak empat kali musim ini. Liverpool gagal mencetak gol dalam satu pertandingan. Bisakah itu membuat perbedaan? Tentu saja bisa. Kedua tim berada di level tertinggi jadi Anda berbicara tentang apa perbedaannya.

“Luis Diaz, Diogo Jota, Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah semuanya ada di Liverpool dan mereka akan mencetak gol. City adalah tim yang brilian dan masih bisa memenangkan liga ini, tapi itu bisa menjadi perbedaan.

“Liverpool benar-benar berbahaya. Saya melihat lima striker yang mereka miliki. Mereka memasuki bagian terakhir musim dengan mengetahui bahwa mereka dapat memenangkan banyak pertandingan sepak bola dengan lima penyerang di depan. City tidak memiliki kemewahan yang sama di menyerang daerah."

Carra: City seharusnya memilih Kane daripada Grealish

Jamie Carragher percaya City menampilkan karakteristik tim tanpa striker yang diakui dan menunjuk pada pengejaran Harry Kane yang berlarut-larut dan sia-sia musim panas lalu sebagai akar masalahnya.

"Ketika sebuah tim tidak memiliki striker, mereka sering memainkan sepak bola yang lebih baik karena mereka akan memiliki lebih banyak pemain yang ingin menguasai bola, melakukan short, dan tim tidak bisa merebut bola dari mereka," katanya. “Tetapi akan ada saat-saat ketika Anda membutuhkan orang itu untuk memasukkan bola ke belakang gawang.

"Apakah Harry Kane akan membuat perbedaan? Saya selalu mengatakan di musim panas bahwa saya terkejut mereka tidak menghabiskan uang yang mereka lakukan untuk Jack Grealish untuk Harry Kane.

“Saya tidak merasa City sangat membutuhkan Grealish; dia jelas pemain berkualitas tetapi dengan Foden, Bernardo Silva, Raheem Sterling bisa bermain di sana, itu mungkin bukan pilihan yang tepat.

"Tapi jangan lupa, City masih bisa melaju dan memenangkan treble musim ini. Mereka melewatkan peluang [di Palace] yang harus dicetak oleh pemain mana pun - gelandang atau bek. Tidak memiliki striker bisa membuat perbedaan besar, tetapi posisi City di posisi teratas." liga - dan setiap kompetisi - menunjukkan kualitas mereka."

Liverpool untuk mengambil keuntungan di Arsenal?

Dengan City kehilangan poin di Selhurst Park, pintu dibiarkan terbuka bagi Liverpool untuk mengambil inisiatif perburuan gelar dalam perjalanan hari Rabu ke Arsenal, langsung di Sky Sports .

Meskipun City dan Liverpool masing-masing memiliki sembilan dan 10 pertandingan tersisa, Carragher yakin Liverpool dapat memberikan pukulan psikologis menjelang serangkaian pertandingan penting yang dapat menentukan siapa yang akan mendapatkan gelar.

Menang Judi - “Dalam beberapa minggu terakhir City unggul enam poin dari Liverpool, tetapi mereka memiliki pertandingan di tangan,” tambahnya. “Saya merasa pertandingan di Arsenal pada hari Rabu benar-benar besar. Jika Liverpool bisa melawan Arsenal, itu akan sangat merugikan City secara psikologis.

“Bernardo Silva mengatakan City masih difavoritkan karena Liverpool harus pergi ke stadion mereka, dan saya sangat setuju dengan itu. Tandang Arsenal dan tandang Manchester City adalah dua masalah besar dalam daftar jadwal pertandingan Liverpool.

“Tetapi jika Liverpool menang di Arsenal dan unggul satu poin, lalu pergi dan mengalahkan Watford, tekanan akan ada pada City di Burnley sebelum kedua belah pihak bertemu di Etihad pada bulan April.

"Saya tahu masih ada pertandingan yang harus dilalui, tetapi saya pikir tiga pertandingan City berikutnya dan empat pertandingan Liverpool berikutnya adalah yang terberat dan ada pada kami saat ini."